Seseorang–atau sesuatu–tiba-tiba melewatiku. Aku tertegun, meski kedua kakiku terus melangkah. Kiri kananku masih obor-obor seperti sebelum-sebelumnya, pencahayaan yang masih sama, yang seakan tak habis-habis. Kuperhatikan sungguh sungguh apa yang melewatiku tadi. Ternyata benar seseorang. Seseorang yang tengah berlari. Lalu, gambar di bagian belakang bajunya itu …
“RIO!!!” spontan aku berteriak.
…
Sebagaimana beberapa cerpen di sini, yang satu ini juga rekaan atas kisah hidup dan mimpi dari orang-orang-orang yang saya kenal. Dan, sebuah rekaan tetaplah rekaan …
Selamat menikmati … 😉